BERHENTI DARI DUNIA KPOP
Sulit
rasanya berhenti atau keluar dari dunia per-Kpop-an yang sudah menemaniku sejak
masih sekolah menengah pertama. Kpop seperti menjadi candu bagiku, semakin lama
semakin membuatku ketagihan untuk selalu mencari tahu tentang segala hal yang
berhubungan dengan kpop baik tentang boy/girl grup, drama, fanfiction, reality
show dan lainnya yang tak pernah kehabisan cara untuk membuatku kembali
bergumul dan berkubang dalam dunia kpop. Super Junior bisa dibilang cinta
pertamaku di dunia kpop, aku menyukai setiap lagu yang dinyanyikannya,
mengagumi tarian energiknya bahkan mencintai setiap tingkah konyol dan absurb
dari setiap membernya. Saat masih di Sekolah menengah pertama aku belum
mengenal gadget atau smartphone sehingga hanya mengandalkan warnet untuk
mencari tahu tentang mereka, tak ketinggalan aku membeli semua goodies yang
berhubungan dengan super junior dari mulai CD, majalah, poster, t-shirt, jacket
dan lainnya. Hanya saja sampai sekarang tidak satupun album kpop yang ku
beli, karena aku merasa belum mampu dan tidak rela menghamburkan banyak uang
heheh.
Setelah masuk SMA rasa cintaku
pada super junior mulai memudar, saat boygrup baru EXO terbentuk dan debut.
Pada saat itu aku sudah bisa mengakses internet di rumah sehingga mulailah mode
fangirling menyala dalam diriku, setiap hari membuka facebook untuk mencari
tahu kegiatan mereka lewat fanbase-fanbase yang berseliweran di timeline,
setiap hari mengunduh video variety show atau drama korea, dan biasanya
tengah malam adalah waktu yang tepat untuk menonton video drama korea atau
reality show tersebut lewat DVD player karena keluargaku sudah tidur dan tidak akan
mengganggu mereka.
Masa kuliah pun dimulai rasa
cintaku bergeser kepada boygrup baru lagi keluaran SM yaitu NCT. mungkin inilah
puncak dari masa-masa fangirling ku, aku benar-benar tidak bisa sehari saja
tidak mencari tahu tentang NCT apalagi saat ini informasi tentang mereka bisa
didapatkan dengan mudah karena majunya teknologi sehingga hal ini membuatku
benar-benar terlena dan terbuai dengan halusinasi dan delusi. Ya memang begitu
keaadannya, Kpop seperti virus yang telah mengalir didarahku sehingga sulit
rasanya untuk melepaskan semua efeknya dari tubuhku, kecuali aku mematikannya.
Semakin lama aku merasa bosan
dan hampa dengan dunia kpop saat ini, dimana para fans garis keras sangat
memuja idolnya dan mencaci idol lain yang dianggap menjadi saingan idolnya.
Fans garis keras itu menganggap idolnya yang paling terbaik, paling sempurna,
paling keren, paling cantik/ganteng, paling terkenal, paling laku dan paling
hebat sehingga ketika ada fans menganggumi selain idolnya bisa di bully atau
bahkan membully idol tersebut. Padahal kita tidak boleh membandingkan idol yang satu dengan yang lain karena mereka
mempunyai keunikan dan daya tarik tersendiri yang tentu berbeda dengan yang
lain. Karena menganggap idolnya yang
paling terbaik, paling terkenal, paling terkeren dan paling paling yang lain
sering menimbulkan perang di dunia maya yang tentu saja setiap fans akan
menjunjung tinggi idolnya dan merendahkan idol lainnya, tanpa mereka sadari
mereka telah melakukan hal yang akan menyakiti baik fans maupun idol lainnya.
Apakah mereka juga menyadari bahwa kata-kata yang buruk atau merendahkan orang
lain itu memilki dampak yang besar terhadap psikologis dan kehidupan mereka ?
Hal ini membuatku muak dan
memutuskan untuk berhenti dari dunia kpop. Saat idolaku dihina atau dilontari
kata-kata buruk entah kenapa aku sebagai fansnya pun merasa sakit hati apalagi
jika kata-kata itu dibaca oleh idol
kita, tentu mereka jauh lebih sakit bukan ?
Aku benar-benar sudah lelah
melihat hal tersebut terjadi tanpa henti setiap harinya.
Terkadang aku berpikir mengapa
aku begitu peduli dengan kehidupan idolaku yang mungkin saja mereka tidak tahu
kehadiranku, sehingga membuatku melupakan hal yang sangat perlu aku pedulikan
yaitu diriku sendiri, keluarga dan teman. Masih banyak hal yang perlu ku perbaiki,
ku jalani , dan ku lakukan di dunia nyata hidupku daripada hanya memikirkan dan
mencari tahu tentang kabar mereka dan aku tidak menyadari berapa waktu dalam
hidupku yang terbuang sia-sia karena terlalu tenggelam dalam dunia kpop, aku
tidak menyadari berapa uang yang telah ku hamburkan untuk tetap terhubung
dengan dunia kpop.
Mungkin ini saatnya untuk aku
berhenti dan mulai berjalan meninggalkan dunia kpop yang pernah aku tinggali
selama delapan tahun lamanya yang membuatku lupa bagaimana seharusnya aku hidup
di dunia nyata.
Aku tidak tahu dan tidak peduli
jika kamu tidak setuju dengan semua kata-kata yang telah kutulis di atas. Itu
adalah hak mu. Aku hanya ingin berbagi pengalamanku, semoga itu bisa membantumu
dan menguatkan tekadmu -yang mungkin merasakan hal yang sama sepertiku- untuk
mulai mengambil langkah pasti meninggalkan dunia kpop.
Still summer, October 19'
Aksara
#30dayschallenge
#day1
Komentar
Posting Komentar